Gombong – MTs Negeri 8 Kebumen menyelenggarakan acara Sholawat dan Parenting bertajuk “Bersama dalam Harmoni, Generasi Maju Berprestasi” sebagai bagian dari rangkaian peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-28 madrasah. Kegiatan ini, yang berlangsung pada 14 Februari 2025 di MTs Negeri 8 Kebumen, dihadiri oleh seluruh peserta didik, guru, karyawan, serta orang tua/wali siswa kelas 7, 8, dan 9.
Acara diawali dengan penampilan dari grup hadrah Tuhfatusy Syubban, disusul oleh penampilan solo song dari tiga peserta didik berbakat. Alvin Nursodik (kelas 7C) membawakan lagu Bunda, Natasya Ghea Pratiwi (kelas 8A) menyanyikan Yang Terbaik Bagimu, serta Yesa Asyiefania Al Thaureta (kelas 9D) mempersembahkan lagu Titip Rindu Buat Ayah. Penampilan mereka mendapat sambutan hangat dari para hadirin.
Dalam sambutannya, Kepala MTs Negeri 8 Kebumen, Dr. Sidik Wibowo Akhmad, S.Pd., M.Ag., menyampaikan harapannya agar madrasah terus berkembang dan mampu meningkatkan prestasi baik di bidang akademik maupun non-akademik. Beliau juga menekankan pentingnya sinergi antara sekolah dan orang tua dalam mendukung pendidikan anak-anak.
Acara inti diisi oleh KH. Abdullah Ma’sum, M.S.I., Al-Hafidz, yang menyampaikan ceramah inspiratif mengenai pentingnya kolaborasi antara guru dan orang tua dalam mendidik anak. Beliau juga menekankan pentingnya literasi bagi peserta didik, sebagai sarana untuk membangun pola pikir kritis, meningkatkan wawasan, dan mengembangkan daya analisis yang tajam. Dengan literasi yang baik, diharapkan mereka mampu bersaing dalam dunia akademik maupun kehidupan sosial, serta menjadi individu yang mandiri dan berwawasan luas.
Beliau juga membahas bagaimana membentuk karakter yang kuat dengan menggabungkan empat aspek utama dalam kehidupan. Aspek pertama adalah kecerdasan intelektual, yang meliputi pengembangan akal dan daya pikir peserta didik. Selanjutnya, kecerdasan finansial yang mencakup pemahaman dalam mengelola harta secara bijaksana. Kemudian, aspek akhlak yang berperan dalam membangun kesuksesan sosial dan hubungan yang harmonis dengan sesama. Terakhir, landasan utama dalam kehidupan, yaitu agama, yang menjadi pilar terpenting dalam membentuk karakter unggul dan berakhlak mulia, KH. Abdullah Ma’sum menegaskan bahwa aspek agama adalah yang paling fundamental dalam membentuk karakter peserta didik yang unggul dan berakhlak mulia.
Di penghujung acara, beliau memberikan refleksi dan motivasi untuk meningkatkan kecerdasan spiritual para peserta didik, suasana haru semakin terasa ketika seluruh peserta didik dan orang tua/wali diberikan kesempatan untuk saling bersalaman dan berpelukan sebagai simbol kebersamaan dan kasih sayang, banyak peserta didik yang tampak larut dalam suasana haru, mengungkapkan rasa terima kasih dan cinta kepada orang tua mereka. Beberapa orang tua terlihat membisikkan doa dan harapan terbaik bagi anak-anak mereka, sebelum akhirnya acara ditutup dengan doa bersama yang dipimpin oleh KH. Abdullah Ma’sum, memohon agar ilmu yang diperoleh membawa berkah dan manfaat bagi semua peserta. Harapannya, melalui acara ini, kecerdasan emosional dan spiritual peserta didik dapat semakin berkembang, sehingga mampu menjadi generasi yang cerdas, berakhlak, dan berprestasi.
made by mtsn8kebumen