Kebumen, MTs Negeri 8 Kebumen sukses menyelenggarakan kegiatan Masa Ta’aruf Siswa Madrasah (MATSAMA) Tahun Pelajaran 2025/2026. Kegiatan yang berlangsung selama enam hari, mulai Senin, 14 Juli hingga Sabtu, 19 Juli 2025 ini menjadi sarana penyambutan siswa baru dengan pendekatan edukatif, interaktif, dan berlandaskan nilai-nilai keislaman, kebangsaan, serta pengembangan kreativitas.
Kegiatan resmi dibuka oleh Kepala MTs Negeri 8 Kebumen, Dr. Sidik Wibowo Akhmad, S.Pd., M.Ag., melalui upacara bendera yang berlangsung khidmat dan penuh semangat. Dalam sambutannya, beliau menegaskan bahwa MATSAMA tahun ini mengusung tema “Madrasah Unggul, Berkarakter, dan Berprestasi”, dengan tiga fokus utama: Pengenalan Lingkungan Madrasah, Pembentukan Karakter, dan Pengembangan Kreativitas.
Setelah pembukaan, peserta diperkenalkan pada visi, misi, dan keunggulan madrasah oleh Muyazidil Khoiri, M.Ag., yang menekankan pentingnya semangat belajar, kedisiplinan, dan akhlak mulia. Materi kemudian dilanjutkan oleh Moh. Asroni, S.Ag., yang menyampaikan informasi seputar sarana dan prasarana sebagai penunjang proses belajar dan kegiatan ekstrakurikuler.
Aspek akademik dan tata nilai madrasah dipaparkan oleh Dian Inugrah Wijayanti, S.Pd., M.Pd., yang juga memperkenalkan jajaran guru dan tenaga kependidikan. Sementara itu, Tibyan, S.Pd. menanamkan nilai-nilai dasar seperti kejujuran, tanggung jawab, disiplin, dan kerja sama sebagai bagian dari budaya positif madrasah. Peserta juga diajak memahami etika berinteraksi dengan guru, teman, serta bijak dalam menggunakan media sosial.
Untuk menciptakan lingkungan belajar yang aman dan nyaman, Hj. Siti Mulyati, S.Pd. menyampaikan materi Madrasah Aman yang menyoroti pencegahan kekerasan dan pembentukan karakter positif. Materi ini mencakup pengenalan berbagai bentuk kekerasan fisik, psikis, sosial, maupun seksual serta bahaya merokok dan penyalahgunaan narkoba. Selain memahami dampak buruknya, peserta juga dibekali strategi praktis dalam penanganan dan pelaporan.
Sebagai bentuk komitmen bersama, seluruh siswa mengikrarkan janji untuk menjauhi segala bentuk kekerasan, intoleransi, serta zat berbahaya, dan bertekad menjaga keamanan serta kenyamanan madrasah sebagai ruang belajar yang sehat dan menyenangkan.
Fokus kegiatan kemudian beralih pada penguatan karakter dan penanaman nilai-nilai kebangsaan. Hj. Suharti, S.Pd., M.Pd. menyampaikan materi Moderasi Beragama, yang menekankan pentingnya toleransi, saling menghormati, serta menjaga persatuan dalam keberagaman. Materi ini dilanjutkan oleh Ahmad Faoji, S.Pd. dengan topik Ekoteologi dan Anti Kekerasan, guna membentuk kesadaran moral, kepedulian sosial, dan tanggung jawab lingkungan.
Berbagai kegiatan pengembangan diri juga digelar dan dipandu oleh OSIS, seperti ice breaking, simulasi situasi, pelatihan baris-berbaris, dinamika kelompok, serta latihan komunikasi dan kepemimpinan. Kegiatan ini dirancang untuk mengasah keterampilan sosial dan membangun semangat kolaboratif.
Menjelang penutupan, peserta mempersiapkan diri untuk tampil dalam Pentas Seni MATSAMA, sebuah ajang ekspresi diri yang mewadahi bakat dan minat siswa. Penampilan berupa drama, musik, puisi, pidato, hingga tari—baik individu maupun kelompok—menggambarkan keberagaman potensi yang dimiliki siswa baru.
Di bawah arahan Yuli Novita Sari, S.Sn., kegiatan ini berkembang menjadi ruang eksplorasi kreativitas yang lebih luas. Selain pertunjukan seni, peserta juga menampilkan karya kerajinan tangan dan berbagai bentuk ekspresi diri dalam Expo Kreativitas.
Tak hanya itu, OSIS turut memfasilitasi sesi problem solving dan dinamika kelompok untuk melatih logika, kerja sama tim, dan kepemimpinan. Keseluruhan rangkaian ini dirancang untuk menumbuhkan karakter pelajar yang kreatif, kritis, adaptif, dan mampu berkolaborasi.
Sebagai pelengkap, digelar pula Expo Ekstrakurikuler yang memperkenalkan berbagai unit kegiatan siswa. Peserta baru diberi kesempatan mengenal dan memilih kegiatan sesuai dengan minat dan bakat, seperti: Olimpiade IPA, Matematika, IPS, LKBB, Drumband, Angklung, Band, Hadroh, Tari Klasik & Modern, Karate, PMR, Pramuka, Pidato (empat bahasa), Kaligrafi, Qiro’ah, Tahfidz, Kitab Kuning, hingga cabang olahraga seperti Tenis Meja, Bulutangkis, Sepak Takraw, Futsal, Judo, dan Cinematografi.
Rangkaian MATSAMA ditutup secara resmi oleh Ahmad Safingudin, S.Pd., M.Pd., yang menyampaikan apresiasi atas partisipasi aktif para peserta, panitia, dan para pembina. Dalam sambutannya, beliau menegaskan bahwa MATSAMA bukan sekadar kegiatan orientasi, tetapi merupakan langkah awal dalam proses pembentukan karakter, integritas, dan prestasi berkelanjutan siswa MTs Negeri 8 Kebumen.
made by mtsn8kebumen
beritanya keren,sukses selalu
foto2nya keren
keren, semoga makin sukses terus
Alhamdulillah,,
Semoga murid² baru semakin membawa Matspanen makin berPrestasi
Alhamdulillah wa syukurillah, barokalloh..,,..
Hebat dan bermartabat 👍💪💪💪
Semoga guru gurunya tetap semangat dan sabar. Murid d baru semangat baru. Amiin
Alhamdulillah… semoga menjadi anak yang sholeh dan sholehah
Barakallah Mats Panen...
Adalah hal yg bijak dan benar, mendidik pikiran haruslah selaras dan diimbangi dgn mendidik hati. Madrasah menjadi wadah yang tepat untuk mewujudkanya
Membangkitkan sportifitas mantaps
Alhamdulillah..semoga semakin percaya diri untuk menatap masa depan..