Sabtu, 13 Oktober 2021 dilaksanakan vaksinasi covid-19 untuk peserta didik MTs Negeri 8 Kebumen. Bertempat di ruang kelas sejumlah 734 dari 768 peserta didik mengikuti vaksinasi setelah melalui proses screening. Vaksin yang diberikan adalah jenis PFIZER yang diproduksi oleh BioNtech, Jerman x Pfizer, AS dengan status berizin darurat pakai dari WHO. Kegiatan yang dimulai dari pukul 7.00 sampai dengan selesai, dilaksanakan dengan beberapa sesi untuk menghindari kerumunan. Peserta didik juga diwajibkan untuk membawa fotokopi kartu keluarga untuk memenuhi syarat registrasi. Proses vaksinasi bagi peserta didik MTs N 8 Kebumen terdiri dari beberapa tahapan yaitu Pra-registrasi yang bertujuan untuk mengetahui sasaran yang akan mendapatkan vaksinasi, screening kesehatan antara lain pengecekan suhu, tekanan darah, dan hal-hal terkait agar dapat melanjutkan ke proses vaksinasi, dan yang terakhir Observasi yaitu menginput data pasien yang selanjutnya akan mendapatkan setifikat vaksinasi. Muhiban, selaku kepala MTs N 8 Kebumen mengucapkan terima kasih kepada pemerintah dan Puskesmas Gombong I atas pelaksanaan vaksinasi untuk peserta didik. Harapannya dengan terlaksananya vaksinasi ini dapat menjadi jawaban atas kekhawatiran orang tua, sehingga anaknya dapat mengikuti pembelajaran tatap muka dengan aman dan tetap mematuhi protokol kesehatan. “Semoga dengan terlaksanya vaksinasi massal ini keadaan madrasah dan Indonesia pada umumnya segera membaik dan pembelajaran tatap muka dapat terlaksana yang tadinya hanya 50% menjadi 100%”, tegasnya penuh harap. Disela-sela kegiatan Rahmawati selaku koordinator imunisasi dari Puskesmas Gombong I menyampaikan, vaksinasi itu pada umumnya bertujuan untuk membentuk kekebalan tubuh atau kekebalan kelompok (herd immunity). “Tujuan dari vaksinasi covid-19 ini agar seluruh masyarakat terhindar dari virus Covid-19 dan dapat beraktivitas dengan tetap menerapkan protokol kesehatan”, terangnya. “Perasaanku yang pasti senang dan sudah lega, tadi sempat sedikit kaget saat divaksin, lumayan deg-degan takut sama efek sampingnya dan Alhamdulillah sejauh ini sih belum ada, semoga aja sampai nanti aman-aman saja ya,” ungkap Galang Aditya Wibowo salah satu peserta didik kels 9A yang telah menerima vaksinasi. Galang juga sangat mengapresiasi kegiatan vaksinasi untuk peserta didik usia 12-17 tahun. Menurutnya, dengan terlaksananya vaksinasi dapat memberikan rasa aman bagi kami yang sebelumnya hanya dapat dirasakan oleh orang dewasa 17 tahun keatas yang sudah menerima vaksinasi.